Halaman
Lebih Dekat dengan Teknologi
161
Pelajaran
Lebih Dekat
dengan Teknologi
10
Pada
Pelajaran Sepuluh
ini, kamu akan menulis rangkuman isi buku ilmu pengetahuan
populer, mengenali ciri-ciri umum puisi dari buku antologi puisi, menulis puisi bebas dengan
menggunakan pilihan kata yang sesuai. Tiap-tiap kompetensi disajikan dengan tahapan
memahami uraian materi, mengerjakan latihan, dan uji kompetensi. Tugas-tugas dalam
pelajaran ini kamu kerjakan secara individu dan kelompok, yang akan kamu kerjakan di
perpustakaan sekolah atau daerah serta di tempat-tempat yang kamu sukai. Penyajian
pelajaran ini untuk memudahkan kamu meningkatkan keterampilan berbahasa sekaligus
menyadarkanmu arti penting pemahaman teknologi, di antaranya internet.
A
Menulis Rangkuman Isi Buku Ilmu Pengetahuan
Populer
Tujuan pembelajaran:
Setelah mempelajari materi ada subbab ini, kamu diharapkan dapat menulis rangkuman isi buku ilmu
pengetahuan populer.
Salah satu kunci seorang remaja agar sukses di masa mendatang adalah memahami
perkembangan teknologi. Saat ini, kamu dikepung oleh berbagai teknologi, di antaranya
komputer, internet, telepon seluler, pesawat terbang, pesawat ruang angkasa.
Teknologi tersebut banyak manfaatnya. Dengan komputer, kamu bisa melakukan kegiatan
mengetik karya ilmiah, mengetik tugas sekolah. Dengan internet, kamu bisa membaca segala
informasi dan mencari bacaan yang kamu inginkan. Internet bisa membuatmu mengenal
banyak teman di dunia, bisa berkirim
(surat elektronika). Kamu juga bisa membaca,
mengunduh materi-materi pelajaran, soal-soal ujian nasional, panduan soal-soal ujian sekolah,
panduan soal-soal ujian sekolah yang disebarluaskan oleh Departemen Pendidikan Nasional.
Pada pelajaran ini diangkat tema teknologi agar kesadaran kamu tumbuh untuk lebih
mengenal teknologi, di antaranya kamu memahami wacana tentang teknologi
Salah satu kemahiran yang harus kamu capai saat melakukan kegiatan membaca adalah
mampu mengungkapkan kembali garis besar isi wacana baik secara lisan maupun tertulis.
162
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
Dalam kesempatan ini, kamu akan belajar mengungkapkan kembali sebuah wacana
melalui kegiatan menulis rangkuman. Istilah lain dari rangkuman ialah ringkasan. Merangkum
atau meringkas merupakan cara yang efektif untuk menyajikan sebuah wacana yang panjang
dalam bentuk yang singkat.
Cara yang bisa kamu pergunakan untuk membuat rangkuman sebagai berikut.
1. Membaca naskah
Bacalah naskah atau wacana yang akan kamu ringkas. Apabila dalam sekali baca
kamu belum memahami isi wacana tersebut, bacalah lagi, kalau perlu diulang hingga
beberapa kali.
2. Mencatat gagasan utama
Setelah membaca keseluruhan isi wacana, langkah selanjutnya ialah membaca
kembali setiap paragraf wacana tersebut untuk mencari gagasan utama tiap paragraf.
3. Merangkai gagasan-gagasan utama
Langkah terakhir yang kamu lakukan ialah merangkai gagasan-gagasan utama
tersebut menjadi sebuah rangkuman.
Berikut salah satu contoh rangkuman buku pengetahuan populer.
Cerdik Bermain Sudoku
Setiap dua minggu sekali di
Yunior
ada rubrik ”Sudoku”. Kamu menyukainya?
Hmm, saya juga. Tapi ada juga lho yang belum tahu bagaimana cara mengerjakannya.
Nah, jika kamu termasuk yang belum tahu itu, kamu bisa membaca buku ini.
Buku ini mengulas segala hal tentang sudoku, dari tingkat 1 sampai tingkat 9. Asyiknya
lagi, ada kunci jawabannya sehingga kita bisa langsung mencocokkan apakah jawaban
kita betul atau tidak.
Di bagian awal terdapat bab pendahuluan yang akan mengantar kita menuju dunia
sudoku. Selanjutnya baru dijelaskan tentang beberapa cara dan trik dalam mengerjakan
sudoku.
Setelah paham, kamu bisa mencoba mengerjakan soal-soal sudoku, dari tingkat 1
hingga tingkat 9. Ya, tentu saja semakin tinggi tingkatnya semakin sulit pula soalnya.
Karena itu coba kerjakan yang tingkat terendah dulu. Jika sukses, silakan menuju ke
level berikutnya.
Sumber:
Suara Merdeka,
20 Januari 2008
Lebih Dekat dengan Teknologi
163
Latihan 10.1
1. Bacalah teks berikut dengan cermat!
Sejarah Penerbangan
Beratus-ratus tahun yang lalu pembawa cerita di
Timur dapat membuat pendengarnya duduk terpesona
dengan kisah-kisahnya tentang sehelai permadani ajaib
yang menerbangkan para pangeran Baghdad ke udara,
kini tanpa keajaiban, manusia telah dapat menaklukkan
angkasa.
Beberapa jenis kendaraan udara dapat melayang
karena benda ini lebih ringan daripada udara. Jenis lainnya
lebih berat daripada udara, tetapi karena didorong oleh
sumber tenaga atau karena tekanan arus udara yang kuat, maka benda ini dapat
naik ke udara. Kita akan memulai cerita kita dengan kendaraan lebih ringan daripada
udara–balon udara dan jenis yang berasal dari balon itu–karena dengan kendaraan-
kendaraan udara inilah manusia mulai terbang ke angkasa.
Penerbangan lebih-ringan-dari-udara
Asas penerbangan lebih-ringan-dari-udara cukup sederhana. Jika sebuah
benda lebih ringan beratnya daripada volume udara yang dipindahkannya, maka
bobot itu akan naik ke atmosfer. Masalahnya adalah bagaimana mendapatkan
bahan yang lebih ringan daripada udara.
Bangsa Cina telah dapat memecahkan masalah ini berabad-abad yang lalu.
Mereka mengetahui bahwa udara yang dipanaskan berbobot lebih ringan daripada
udara biasa. Dengan memompa kertas ular naga dengan udara panas, mereka
berhasil menerbangkan mainan-mainan itu ke atas. Tidak seorang pun
memanfaatkan gagasan ini untuk menerbangkan manusia sampai abad XVIII.
Hanya Joseph-Michel dan Jacques-Entiene Montgolfier 2 bersaudara yang hidup
di Perancis yang berhasil memanfaatkannya. Mereka memompa balon kertas
dengan udara panas yang dihasilkan dari pembakaran jerami sehingga balon itu
naik ke atas. Kemudian mereka menggunakan bola bulat yang terbuat dari sutera
dan digantungnya kandang-kandang pada bola bulat itu. Di dalam kandang ini
mereka mereka menempatkan ayam, burung dara, dan domba yang diterbangkan
ke udara. Akhirnya, pada 21 November 1783 seorang pemuda Perancis, Pilatre
de Rozier dan Marquis d'Arlandes, naik ke dalam balon Montgolfier dan
mengadakan penerbangan bebas selama 25 menit di atas kota Paris. Mereka
adalah orang pertama yang melakukan penerbangan udara.
Cara menggembungkan balon dengan udara panas segera ditinggalkan.
Orang mulai menjadi sadar bahwa gas hidrogen yang baru saja ditemukan lebih
ringan daripada udara. Pada tahun 1783 seorang ahli fisika bangsa Perancis,
http//commons.wikimedia.org
164
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
J.A.C. Charles mengisi bahan sutera dengan hidrogen untuk kemudian tanpa
penumpang menerbangkan balon itu ke udara. Beberapa saat kemudian ia sendiri
mengadakan beberapa kali penerbangan dalam kendaraan yang berisikan
hidrogen. Kemudian diikuti dengan penerbangan yang lebih banyak lagi. Segera
setelah itu banyak kantong besar berisikan gas itu diterbangkan di berbagai negara.
Kantong-kantong besar ini adalah "balon-balon bebas" yang tidak dapat
dikendalikan dan melayang ke mana saja angin meniupnya.
Pada tahun 1897 Salomon August Andree, seorang insinyur bangsa Swedia,
bergelantungan di udara, yang barangkali merupakan penerbangan lebih-ringan-
dari-udara yang paling berani yang pernah diadakan. Bersama dengan 2 orang
teman, ia tinggal landas dalam sebuah balon dari Spitsbergen dalam usahanya
mengapung menyeberangi Kutub Utara. Bertahun-tahun tiada kabar selanjutnya
mengenai ketiga orang petualang itu. Akhirnya pada tahun 1930 diketemukan
jenazah para petualang itu di White Island dengan barang-barang perlengkapan-
nya, termasuk beberapa lembar foto negatif yang diambil oleh Andree. Ketiga
petualang yang malang itu terpaksa mendarat di atas gumpalan es terapung dan
berusaha mencapai White Island, tempat mereka meninggal karena udara dingin.
Munculnya Kapal Seplin
Kehancuran ekspedisi Andree sudah jelas menunjukkan keganasan alam
jika terbang dengan balon bebas. Dari sejak semula terbang dengan pesawat
lebih-ringan-dari-udara, telah diusahakan untuk mengembangkan pesawat seplin,
yaitu sebuah balon yang dapat sepenuhnya dikendalikan selama berada di udara.
Beberapa mahasiswa yang pertama-tama sekali mempelajari aeronautika
berpendapat bahwa masalah ini dapat dilakukan dengan cara menggunakan layar,
dayung, dan kemudi, tetapi alat-alat semacam itu terbukti tidak berhasil.
Pada tahun 1851 seorang bangsa Perancis bernama Henri Giffard
memperlengkapi balon raksasa ini dengan sebuah mesin uap yang menggerakkan
baling-baling. Pesawat seplin Giffard memang dapat terbang mencapai ketinggian
1.520 m. Demikian juga pesawat ini dapat dikendalikan dengan baik sekali, tetapi
pesawat ini benar-benar lamban sekali. Di hari-hari tidak berangin kecepatan
tinggi pesawat ini sedikit di atas kecepatan berjalan kaki. Kenyataan memang
menunjukkan bahwa mesinnya terlalu berat, dibandingkan dengan tenaga yang
dapat ditimbulkannya.
Tidak sampai berkembangya mesin bensin ringan, pesawat-pesawat seplin
yang berhasil baik dapat diselesaikan. Alberto Santos-Dumont, seorang bangsa
Brasil kaya-raya yang hidup di Paris, membangun 14 pesawat seplin yang
ditangani oleh mesin bensin, antara tahun 1898 dan 1908. dengan salah satu
pesawat udaranya ini ia memenangkan sebuah hadiah Rp 20 juta untuk naik ke
udara di tempat hanya beberapa jauhnya dari Menara Eiffel, mengelilingi menara,
dalam waktu setengah jam. Pesawat seplin Santos-Dumont memang masih benar-
Lebih Dekat dengan Teknologi
165
benar primitif. Pesawat-pesawatnya terdiri atas balon yang berbentuk sosis yang
di bawahnya terdapat lunas kecil–yang memuat mesin dan awak pesawat-
terambin.
(Sumber:
Ilmu Pengetahuan Populer,
halaman 198-199)
2.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!
a.
Beratus-ratus tahun lampau manusia dibuat terpesona oleh apa?
b.
Mengapa beberapa jenis kendaraan udara dapat melayang?
c.
Bagaimana asas penerbangan lebih-ringan-dari-udara?
d.
Apa penemuan bangsa Cina waktu itu?
e.
Apa penemuan J.A.C. Charles pada tahun 1783?
3.
Kerjakan pelatihan berikut!
a.
Buatlah rangkuman wacana tersebut!
b.
Bacakan hasil rangkumanmu di depan anggota kelas!
c.
Mintalah komentar teman-teman atas hasil rangkuman tersebut!
1.
Carilah buku ilmu pengetahuan populer di perpustakaan sekolah atau
perpustakaan di daerahmu.
2.
Bacalah buku tersebut dan pahami isinya.
3.
Tentukan bagian pembahasan yang kamu sukai.
4.
Buatlah rangkuman dari bagian pembahasan yang kamu sukai tersebut.
5.
Kerjakan tugas tersebut secara berkelompok.
6.
Diskusikan hasil kelompokmu dengan kelompok-kelompok yang lain.
Partikel
-lah
dan
-kah
Partikel
-lah
Kamu tentu pernah menyampaikan sesuatu hal kepada teman-temanmu. Kamu juga
pernah bertanya tentang sebuah permasalahan atau menyuruh orang lain. Saat menyampaikan,
bertanya, dan menyuruh kamu memerlukan partikel
–lah
dan
–kah
.
Perhatikan contoh kalimat berikut.
1.
Dialah yang mengakibatkan masalah ini terjadi.
2.
Saat inilah kamu harus belajar.
Tugas 10.1
Situs Bahasa
166
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
Latihan 10.2
3.
Tidurlah segera agar besok segar kembali.
4.
Lihatlah betapa dia tidak bisa mengerjakan tugas dengan baik.
Partikel
–lah
pada kalimat nomor 1 dan 2 digunakan untuk menegaskan bagian kalimat
yang dipentingkan, yaitu kata dia dan kata ini.
Partikel
–lah
pada kalimat nomor 3 dipakai untuk menghaluskan permintaan, yaitu permintaan
untuk tidur.
Partikel
–lah
pada kalimat nomor 4 untuk menguatkan perintah untuk melihat pekerjaan
seseorang.
Partikel
-kah
Perhatikan contoh kalimat berikut.
1.
Mampukah kamu menyelesaikan tugas ini?
2.
Akankah dia datang hari ini?
Partikel
–kah
pada kedua kalimat tersebut untuk menegaskan bagian atau kelompok
kata yang dipentingkan.
Temukan partikel dalam wacana berikut!
Cara Memanfaatkan Internet
Siapakah di antara kalian yang gemar mengakses internet? Tahukah kamu bahwa
teknologi yang satu ini banyak memberikan manfaat untuk kehidupan sehari-hari.
Kamu bisa menemukan artikel apa pun melalui mesin pencari Google, Yahoo, maupun
yang lainnya. Bagaimanakah cara mencari sebuah artikel tentang olahraga, misalnya.
Langkahnya mudah sekali. Kamu tinggal mengklik alamat situs www.google.com
apabila memakai Google. Lalu, tuliskan kata kunci yang kamu ingini, sepak bola
contohnya. Nah, setelah kamu enter, puluhan bahkan ribuan artikel mengenai sepak
bola pun langsung tampil di layar monitor.
Apakah kita bisa mencari gambar-gambar dan foto-foto? Tentu saja kita bisa
berselancar mencari gambar dan foto di dalam internet. Kita bisa juga melakukan
komunikasi dengan teman baik di Indonesia maupun dengan orang di seluruh dunia.
Di manakah kita bisa memanfaatkan fasilitas ini? Kamu bisa melakukan
chatting
,
berkirim surat melalui surat elektronika atau tren disebut
.
Bisakah kita menjadikan internet itu sebagai
diary
, semacam buku harian? Bisa
sekali. Kita bisa menuangkan seluruh ide, gagasan, unek-unek, keluh kesah melalui
Multiply, Blogger, Friendster. Bukankah lebih bermanfaat apabila kita menggunakan
waktu sebaik-baiknya untuk menaklukkan teknologi informasi, biar kita tidak termasuk
anak gaptek (gagap teknologi). Pergunakan waktu luangmu untuk belajar berinternet.
Apalah arti waktu luang kalau tidak digunakan sebaik-baiknya.
Lebih Dekat dengan Teknologi
167
B
Mengenali Ciri-Ciri Umum Puisi dari Buku
Antologi Puisi
Tujuan pembelajaran:
Setelah mempelajari materi pada subbab ini, kamu diharapkan dapat mengenali ciri-ciri umum puisi
dari buku antologi puisi.
Tibalah saatnya kamu mengenali jenis karya sastra selain drama dan novel yang telah
kamu pelajari pada pelajaran terdahulu, yaitu puisi.
Pernahkah kamu membuat kalimat-kalimat indah di saat senggang dalam sebuah buku
harian, misalnya? Pernahkah juga kamu menulis bait-bait indah saat mengirim kado ulang
tahun temanmu? Pernahkah kamu mendapat sanjungan, "Puitis sekali kalimatmu!", atau
misalnya, "Dia itu orangnya puitis ya?" Apakah hal-hal tersebut bisa dikatakan kamu sedang
berpuisi? Tahukah kamu apa puisi itu?
Perhatikan contoh puisi berikut!
Kepada Peminta-minta
Oleh: Chairil Anwar
Baik, baik aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku.
Jangan lagi kau bercerita
Sudah tercacar semua di muka
Nanah meleleh dari luka
Sambil berjalan kau usap juga.
Bersuara tiap kau melangkah
Mengerang tiap kau memandang
Menetes dari suasana kau datang
Sembarang kau merebah.
Mengganggu dalam mimpiku
Menghempas aku di bumi keras
Di bibirku terasa pedas
Mengaum di telingaku.
Baik, baik aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku.
168
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
Kamu tahu bahwa puisi merupakan salah satu bentuk karya sastra yang berbeda dengan
bentuk karya sastra lainnya, yakni prosa maupun drama. Perbedaannya ialah pilihan kata
pada puisi lebih memunculkan imajinasi yang berkembang dan puisi memiliki kepadatan bahasa
dibandingkan dengan prosa dan drama.
Amatilah puisi tersebut. Berdasar amatan itu, kamu akan mengetahui ciri-ciri umum
puisi, meliputi unsur lahir dan unsur batin.
Unsur lahir (fisik) puisi mencakup, antara lain,
irama
,
persajakan
,
intonasi
,
repetisi
.
Unsur lahir puisi
Kepada Peminta-minta
terlihat pada kata-kata yang digunakan dalam tiap
larik. Puisi tersebut terdiri atas 5 bait dan tiap bait terdiri atas 4 larik. Keindahan dan kemanisan
bunyi, pengulangan beberapa kata, nada-nada ucap yang haru akan terasa saat puisi ini
kamu baca. Unsur batin puisi meliputi sebagai berikut.
1. Tema dan makna
Tema adalah persoalan yang ingin diungkapkan oleh penyair. Ada puisi yang sekali
baca kamu bisa tahu temanya. Ada pula puisi yang mesti dibaca berulang-ulang baru
kamu mengetahui temanya. Tema bisa kamu ketahui dengan cara memahami makna
kata di dalamnya, baik secara tersurat maupun tersirat. Adapun pencarian makna yang
bersifat indrawi bisa kamu ketahui melalui pencitraan. Ada empat pencitraan dalam
puisi, yaitu.
a.
citraan perasa
Tapi jangan tentang lagi aku
Nanti darahku jadi beku
b.
citraan visual
Baik, baik aku akan menghadap Dia
Menyerahkan diri dan segala dosa
c.
citraan gerak
Nanah meleleh dari luka
Sambil berjalan kau usap juga
d.
citraan pendengaran
Dibibirku terasa pedas
Mengaum di telingaku
2. Rasa
Rasa merupakan sikap emosi penyair terhadap pokok permasalahan yang ia ungkapkan
dalam puisi. Dalam puisi
Kepada Peminta-minta
, naluri Chairil Anwar tersentuh melihat
keadaan orang yang menderita. Puisi ini menimbulkan kesan haru disebabkan penyair
merasa berdosa karena mengabaikan orang-orang menderita tersebut.
3. Amanat
Amanat merupakan sesuatu yang hendak disampaikan maupun efek tertentu yang
dikehendaki oleh penyair melalui puisinya.
Kepada Peminta-minta
mengamanatkan
seseorang agar tidak mengabaikan orang-orang yang menderita.
Lebih Dekat dengan Teknologi
169
Latihan 10.3
Uraian puisi tersebut merupakan puisi modern atau puisi bebas. Kamu juga perlu mengenal
puisi lama atau tradisional, misalnya syair dan pantun. Puisi lama memiliki bentuk terikat.
Keterikatan ini terlihat dari jumlah larik pada setiap bait, jumlah kata pada setiap larik, jumlah
suku kata pada setiap larik, rima, dan irama.
Contoh syair:
Contoh pantun:
Adalah raja sebuah negeri
Berburu ke padang datar
Sultan Agus yang bestari
Dapat rusa belang kaki;
Asalnya baginda raja yang bahari
Berguru kepalang ajar
Melimpahkan pada dagang biaperi.
Ba’ bunga kembang tak jadi
...........
1.
Perhatikan puisi Chairil Anwar berikut.
Semangat
Kalau sampai waktuku
Kutahu tak seorang ‘kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu!
Aku ini binatang Jalang
Dari kumpulan terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang-menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih dan peri
Aku mau hidup seribu tahun lagi.
Maret 1943
2.
Bekerjalah secara kelompok untuk mengapresiasi puisi-puisi tersebut. Diskusikan
unsur fisik maupun batin puisi tersebut.
3.
Presentasikan hasil pekerjaan kelompokmu di depan kelompok yang lain.
4.
Mintalah tanggapan kelompok lain dan Bapak/Ibu guru.
170
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
Tugas 10.2
Perhatikan puisi-puisi yang dikutip dari buku
Antologi Puisi Kuncup Bunga
siswa-
siswa SMP se-Daerah Istimewa Yogyakarta berikut dan kerjakan tugas penyertanya!
Pelajar
Wahai pelajar
Junjunglah cita-citamu
Kaulah satu-satunya harapan bangsa
Demi masa depan yang cerah
Di dunia ini hanyalah dirimu
Yang bisa meneruskan perjuangan pahlawan
Demi nama baik bangsa
Di hadapan dunia
Aku tahu kau pasti bisa
Di hatimu ada tekad kemauan
Sehingga cita-citamu tercapai
Hingga dunia bangga padamu
Jagalah nasihat gurumu
Karena indah kau berhasil
Sehingga kau jadi orang sukses
Dambaan bangsa dan orang tua
Alpin Dianto
SMP 3 Semin, Yogyakarta
(Sumber:
Antalogi Puisi Kuncup Bunga, Kolaborasi Siswa SMP se-DIY
dan SMA Muhammadiyah I Yogyakarta)
1.
Bekerjalah secara kelompok untuk mengapresiasi puisi-puisi di atas!
2.
Diskusikan ciri-ciri umum puisi-puisi di atas, meliputi unsur fisik maupun batin!
3.
Laporkan hasil pekerjaan kelompokmu di depan kelompok yang lain!
4.
Mintalah tanggapan kelompok lain dan Bapak/Ibu guru!
Guru
Engkau garam hidupku
Pelita harapanku
Cahaya hidupku
Engkau yang membimbing,
Menuntun dan mengajariku
Semua ilmu yang kau punya
Guru...
Sungguh mulia dan
Suci hatimu
Engkau tak hanya
Sekedar memberi ilmu
Tetapi juga budi pekerti
Betapa besar pengorbananmu
Yang engkau berikan
Kepada tunas bangsa ini
Itu semua
Tak dapat kami balas
Dengan apa pun
Tetapi kami akan
Berjanji dan berusaha
Membalasnya dengan cinta kami
Ariadne Noven
Gianjar Astuti
SMP Pangudi
Luhur Sedayu
Yogyakarta
Lebih Dekat dengan Teknologi
171
C
Menulis Puisi Bebas dengan Menggunakan
Pilihan Kata yang Sesuai
Tujuan pembelajaran:
Setelah mempelajari materi pada subbab ini, kamu diharapkan dapat menulis puisi bebas dengan
menggunakan pilihan kata yang sesuai.
Kegiatan menulis puisi yang dilakukan teman-temanmu di beberapa SMP di Yogyakarta
di atas pasti sangat menyenangkan. Mereka bisa mengungkapkan persoalan-persoalan pribadi,
perasaan cinta dan kasih sayang, menyatakan rasa kesedihan, kekaguman pada alam, dan
sebagainya. Menarik bukan?
Setiap hari kamu selalu melihat, mendengar, dan merasakan segala sesuatu. Kamu pasti
pernah melihat laut, gunung, bulan, matahari, dan lain-lain. Kamu mesti juga pernah mendengar
debur ombak di pantai, kicau burung di pagi hari, suasana terminal dan pasar yang bising, dan
sebagainya. Kamu tentu juga pernah merasakan perasaan senang, benci, rindu, putus asa,
dan lain-lain. Itu semua bisa kamu jadikan inspirasi dalam menulis puisi.
Saat menunggu bus di halte pun bisa kamu jadikan inspirasi untuk membuat puisi. Misalnya,
setiap hari kamu melihat seorang pengamen seusiamu. Kamu tentu membayangkan kenapa
anak yang harusnya masih sekolah itu mesti jadi pengamen? Bagaimana dengan masa
depannya? Perhatikan contoh puisi yang diilhami pengamatan terhadap pengamen di
bawah ini.
Nyanyian Luka Anak Jalanan
Pagi kemarin ia masih tersenyum
Memainkan gitar tua
Di sebuah halte dekat sekolah
Pagi ini ia tetap tertawa
Membawakan lagu anak jalanan
Di tengah lautan anak berseragam
Pagi lusa mungkinkah ia ceria
Menemui masa depan cerah
Belajar dan berkarya
Andai bisa memilih
Ia kan gantungkan gitar tua
Demi mengejar asa
Mudah bukan? Dalam menulis puisi, tentu kamu tetap melalui langkah-langkah
menentukan tema terlebih dahulu, menggunakan pilihan kata yang sesuai, mengembangkan
imajinasi, dan menentukan irama tiap bait.
172
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
Rangkuman
Tugas 10.3
Latihan 10.4
Buatlah sebuah puisi bebas dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai!
1. Pergilah ke suatu tempat, misalnya pasar, terminal, jalan raya, sungai.
2. Amatilah semua hal yang ada di tempat tersebut.
3. Tentukan sebuah tema untuk kamu kembangkan menjadi sebuah puisi.
4. Buatlah puisimu tersebut dengan pilihan kata yang sesuai dengan tema yang kamu
pilih.
1.
Merangkum atau meringkas merupakan cara yang efektif untuk menyajikan
sebuah wacana yang panjang dalam bentuk yang singkat.
Cara membuat rangkuman:
a.
membaca naskah,
b.
mencatat gagasan utama,
c.
merangkai gagasan-gagasan utama,
d.
merangkai gagasan-gagasan utama tersebut menjadi sebuah rangkuman.
2.
Ciri-ciri umum puisi meliputi unsur lahir dan unsur batin.
Unsur lahir (fisik) puisi, antara lain, irama, persajakan, intonasi, dan repetisi.
Sedangkan unsur batin puisi yaitu tema, makna, rasa, dan amanat.
Pencarian makna yang bersifat indrawi bisa diketahui melalui pencitraan:
a.
citraan perasa
b.
citraan visual
c.
citraan gerak
d.
citraan pendengaran
3.
Langkah-langkah menulis puisi:
a.
menentukan tema
b.
menggunakan pilihan kata yang sesuai (diksi)
c.
mengembangkan imajinasi
d.
menentukan irama tiap bait
Lebih Dekat dengan Teknologi
173
A. Berilah tanda silang (x) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!
1.
Salah satu perkembangan yang sangat menarik pada abad ini adalah
pertumbuhan televisi yang menakjubkan. Kalau sebelum tahun 1948 di mana
pun televisi belum dapat dianggap sebagai dasar perdagangan yang telah
mapan, kini televisi telah menghunjamkan akarnya yang kokoh di banyak
negeri. Di mana pun tidak terdapat pertumbuhan televisi yang lebih pesat
daripada pertumbuhannya di Amerika Serikat.
Rangkuman paragraf tersebut adalah....
a.
Pertumbuhan televisi yang menakjubkan.
b.
Sebelum tahun 1948 televisi belum dapat dianggap sebagai dasar perdagangan
yang mapan.
c.
Televisi telah menghunjamkan akar yang kokoh di banyak negeri.
d.
Pertumbuhan televisi paling pesat di Amerika Serikat.
2. (1) Susunlah sebait puisi tentang kepahlawanan.
(2) Sungguh pun berbeda suku, mereka tetap toleransi dalam perbedaan.
(3) Sudahkah Anda belajar hari ini?
(4) Sekalipun belum diwujudkan, program kerja ini mesti dilaksanakan.
Penulisan partikel yang benar terdapat pada nomor....
a.
(1) dan (2)
c.
(2) dan (3)
b.
(1) dan (4)
d.
(2) dan (4)
3.
Kejadian penting lain dalam perkembangan televisi adalah ditemukannya
alat pencacah, yang terdiri atas sebuah piringan berlubang yang berputar.
Alat ini merupakan bagian dari suatu sistem televisi yang dipatenkan oleh
Paul Nipkow di Jerman pada tahun 1884. Cakram pencacah adalah sebuah
piringan bulat dan datar, ditembusi dengan lubang-lubang kecil berbentuk
spiral, sedangkan setiap lubang berada sedikit lebih dekat ke pusat cakram
daripada lubang berikutnya.
Gagasan pokok paragraf tersebut adalah....
a.
penemuan alat pencacah piringan berlubang
b.
pematenan piringan berlubang oleh Paul Nipkow
c.
ciri-ciri fisik piringan berlubang
d.
ciri-ciri spesifik piringan berlubang
4. Penulisan partikel yang benar adalah....
a.
Apapun bahasa daerahnya, kita memiliki bahasa pemersatu bahasa Indonesia.
b.
Adapun lagu
Indonesia Raya
digubah oleh W.R. Supratman.
c.
Siapa kah orang yang menulis buku terkenal ini?
d.
Bagaimana pun hasilnya, kami lebih menghargai proses belajar kalian.
Uji Kompetensi
174
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
5. Berikut ini merupakan syair adalah....
a.
Orang cina berjual kayu
c.
Penggan tak retak,
Orang keliling berjual kain;
Nasi tak dingin,
Bagaimana bunga tidak layu
Engkau tak hendak
Embun menitik ke tempat lain
Kami tak ingin
b.
Dahulu parang, sekarang besi.
d.
Seri paduka Sultan bestari.
Dahulu sayang, sekarang benci.
Setelah ia sudah beristri.
Beberapa bulan beberapa hari.
Hamililah puteri permaisuri.
6.
Kupercepat langkah. Tak noleh ke belakang
Ngeri ini luka-terbuka sekali lagi terpandang
Citraan yang dominan pada cuplikan puisi tersebut adalah citraan....
a.
perasa
c.
gerak
b.
visual
d.
pendengaran
7.
Sudah itu berlepasan dengan sedikit heran
Hembus kau aku tak peduli, ke Bandung, ke Sukabumi...!?
Kini aku meringkik dalam malam sunyi.
Citraan yang terdapat pada cuplikan puisi tersebut adalah citraan....
a.
perasa
c.
gerak
b.
visual
d.
pendengaran
8.
Amarah Bumi
Kaulah tempat aku berpijak
Di mana aku hidup
Di mana aku mati
Terlewat aku bersemi
Getar dan goncangmu
Kau keluarkan juga
Riak dalam perutku
Kau balas dendamku
Teriak tangis terdengar sayu
Tersayat-sayat isi hatiku
Melihat segala murkamu
Takkan kulupakan peristiwa itu
Ony Aprilia Arum Sari
SMP Pangudi Luhur Sedayu, DIY
Tema puisi yang dikembangkan oleh penulis adalah....
a.
Ibu Pertiwi
c.
cinta tahah air
b.
gempa bumi
d.
bencana alam
Lebih Dekat dengan Teknologi
175
9.
Karangan Bunga
Tiga gadis kecil
Dalam langkah malu-malu
datang ke Salemba
sore itu.
”Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Tanda kami ikut berduka
bagi yang ditembak mati siang tadi.”
(Taufik Ismail)
Suasana puisi tersebut adalah....
a.
mencekam
c.
senyap
b.
sunyi
d.
duka
10.
Nisan
Untuk Nenekda
Bukan kematian benar menusuk kalbu
Keridhaanmu menerima segala tiba
Tak kutahu setinggi itu atas debu
Dan duka maka Tuhan bertahta
Amanat puisi tersebut adalah....
a.
kasih sayang cucu ke neneknya
b.
penyesalan ditinggal nenek
c.
penyesalan tidak berbakti pada nenek
d.
kematian adalah urusan Tuhan
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jelas!
1.
Kapal trawler adalah sejenis kapal nelayan bermotor yang digunakan untuk
menangkap ikan dengan pukat harimau. Kapal sangat bervariasi. Disebut
stern trawler bila ia menyeret pukat di belakang buritan; dan disebut side
trawler bila ia menyeret pukat pada lambung kapal. Umumnya kapal trawler
lebih memanjang daripada melebar, sedangkan untuk menjaga kemantapan
waktu menarik jaring, badan kapal sengaja dibuat sedalam mungkin hingga
pusat gaya berat diperendah.
Gagasan inti paragraf tersebut adalah....
2. Carilah empat kata yang mengandung partikel, lalu kembangkan dalam kalimat
sempurna!
176
Terampil Berbahasa Indonesia Kelas VIII SMP/MTs
3. Kata berpartikel berikut kembangkan dalam kalimat sempurna!
a .
biarpun
b.
andaipun
c .
kendatipun
d.
maupun
4.
Aku Cinta Bahasa Indonesia
Aku ini seorang pelajar yang gemar membaca
Ku yakin dengan membaca ilmuku akan bertambah
Untuk mencapai cita-cita, aku belajar dengan sungguh-sungguh
Cita-citaku untuk bangsa dan negara
Ingin selalu, aku menjadi penerus yang berguna
Nasihat dari guruku, akan kuingat dalam ingatanku
Teringat masa depan yang kian mendekat
Aku berdoa semoga cita-citaku terkabulkan
Betapa senangnya hatiku bila cita-citaku tercapai
Aku bangga dengan manfaat dari giat membaca
Hari-hari yang penuh keceriaan
Akan kugunakan dengan sebaik-baiknya
Setiap waktu kan kugunakan dengan menulis maupun membaca
Alhamdulillah ilmuku kian bertambah
Indonesia tanah air yang
kucinta
Nama Indonesia kan
Kuukir indah di hatiku
Dengan penuh kecintaan terhadap budaya asli Indonesia
Orang yang paling berjasa di negara adalah pahlawan bangsaku
Nama-nama beliau terkenal di semua penjuru
Engkaulah pahlawan yang sejati
Selama ini kusimpan sebuah kecintaan
Inilah saat yang tepat, kuungkap isi hatiku,
Bahwa
Aku cinta bahasa Indonesia
Dwi Trisnawati
SMPN 1 Mlati, Sleman, DIY
Analisislah unsur-unsur puisi tersebut!
5. Buatlah sebuah puisi bebas dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai!